Hujan Lebat

When i keraja yesterday at 2pm to 6pm on Rentak 2-6, rupanya hujan lebat. Very lebat. I wanted to keluar ke pintu belakang which is closer to my car. I parked di belakang not so far from rtb lah. So abis keraja, hujannya so lebat. I left all my barang at the counter depan, and pinjam payong arah kaka yang ada arah bilik operator. So i ambil payong atu, then ke toilet jap, then bila me keluar, tadoh tia hujan atu... inda jua tadoh banar, from begitu lebat bah, then rintik-rintik tia tapi kuat anginnya. Sudah atu, i walked to my car and still rintik-rintik.

Got into my car, panas kan engine jap, then went to the front to get my things. Okay return the payong to kaka tadi atu, and then jalan. Sudah atu, labat tia hujan lagi. You know i don't like driving taim hujan labat ani.. really menakutkan. For me lah, don't know about you. I was listening to Nur Islam 93.3 all the way. I must say, bila work listening to music saja, i love to tune in to Nur Islam whenever i can. Help me a lot in understanding more about our religion.

Good ada station like that, to keep me alert that living ani kewajipan mesti di lakukan jua. Bekerja satu hal, wajib jua di lakukan untuk kehidupan seharian, tapi jangan sampai lalai untuk melakukan kewajipan kitani sebagai hamba Allah. Memang benar, bila kitani bekerja, kitani mau sampai mencapai cita cita yang kadang nya impossible untuk dapat, tapi kitani cakap pada diri tani, nothing is impossible and everything is possible if there's a will there's always a way to get to it ...kan..

So kadang, bila tercapai, lalai kitani di buat nya. Kelalaian ani tah yang merosakkan kitani untuk kehidupan yang kekal. Ani kehidupan semantara saja, yang kekal atu ada lagi kan. Apa yang kitani lakukan di dunia ani, semuanya bekalan untuk hari akhirat kelak. Contoh, berumah besar-besar... bila hari akhirat rumah besar atu kan di sikut belakang kitani tu. Imagine tia, kalau sebuah rumah untuk you saja. Tapi kalau menimbun rumah atu, ada kan di sikut tu. Sedang kan tong gas inda ku tebawai, apa tah lagi rumah besar catu. Contoh saja toh. Jangan plang marah eh.. contoh saja toh.

Kadang rasa frustrated pun ada pada diri ani, tapi bila teringat, sentiasa lah bertaqwa kepada Allah, mudahan di kuatkan iman agar inda putus asa dalam meneruskan kehidupan ani. Kehidupan di dunia hanyalah semantara, dan akhirat menanti untuk menentukan kedudukan kehidupan masing-masing yang kekal. Then kuat tah balik semangat atu walaupun lemah dan tersiksa rasanya.

Oh... i took this picture yesterday dari belakang rumah. Hujan lebat di waktu senja.. lain kan. Oh.. pasal senja.. ya lah kitani hidup ani, ada waktu subuh nya, tengahari nya, petang nya, senja nya dan malamnya. Kalau tiba senjanya, banyak banyak tah beribadat. Inda tau bila masa nya ... Untuk me and you..